Iklan

Iklan

,

Iklan

Diduga Jual Beli Bahan Peledak, Pemuda Asal Pasuruan Terancam Berlebaran di Jeruji Besi Polsek Purwosari

30 Mar 2024, 11.31 WIB

Inisial F dengan barang bukti ratusan Mercon di Mapolsek Purwosari (istimewa)


PASURUAN, transparansi.co.id– Unit Reskrim Polsek Purwosari jajaran Polres Pasuruan, Polda Jatim berhasil menangkap seorang pemuda inisial F (26) warga Sumbersuko, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur terkait dugaan penyalahgunaan bahan peledak. F terancam berlebaran di dalam jeruji besi polsek setempat.


Laki – laki berinisial F (26) ini diamankan Polsek Purwosari karena kedapatan menyimpan dan sembunyikan bahan peledak tanpa dilengkapi dengan surat ijin.


Kapolsek Purwosari, AKP Hudi Supriyanto SH mengatakan jika penangkapan terhadap terduga pelaku penjual bahan peledak seperti Mercon ini atas adanya pengaduan dari masyarakat.


“Kami mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa ada seorang yang menjual bahan peledak untuk pembuatan mercon diduga tanpa dilengkapi surat ijin,” ungkap AKP Hudi, Jumat (29/3).


Dari penangkapan itu petugas menyita seperti barang bukti 2 rangkaian bahan peledak/mercon dengan panjang ±10 meter yang berisikan 100 buah mercon kecil, 2 buah mercon besar dan panjang ±10 meter yang berisikan 104 kecil mercon kecil, 2 buah mercon besar serta 1 buah HP warna putih merk OPPO A37. 


“Pelaku saat ini sudah diamankan di Mako Polsek Purwosari, untuk penyidikan lebih lanjut,”terang AKP Hudi.


Sementara itu di tempat terpisah, Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra melalui Kasi Humas Polres Pasuruan, IPTU Bambang Sugeng Haryiadi mengatakan terkait kasus tersebut sedang diproses oleh Unit Reskrim Polsek Purwosari.


Iptu Bambang menghimbau kepada Masyarakat untuk tidak menyimpan ataupun menjual dan membeli bahan peledak tanpa izin.


Selain itu pihaknya juga minta kepada warga Masyarakat untuk tidak bermain petasan pada bulan Ramadhan maupun lebaran nanti.


“Ramadhan maupun lebaran tidak harus dirayakan dengan petasan, tetapi akan lebih baik jika diisi kegiatan kerohanian untuk meningkatkan ketaqwaan kita,”ujar Iptu Bambang. (Ton)

Iklan